Prihatin Konflik Rempang, Ketua Jarnas Riau: Cabut Kebijakan Investasi yang Merugikan Masyarakat !

banner 120x600
https://faktualidn.com/wp-content/uploads/2024/09/banner-468x60-Dalam-Berita.jpg

PEKANBARU(FI)-Peristiwa konflik yang terjadi di Provinsi Kepulauan Riau mendapatkan sorotan dari berbagai pihak. Alpasirin yang merupakan Ketua Umum Jaringan Nasional Anies Baswedan Provinsi Riau (JARNAS), turut prihatin atas kejadian bentrok yang terjadi di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, antara warga dengan aparat gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan (BP) Batam, Senin (11/9/2023).

Alpasirin yang juga merupakan calon anggota DPD RI Provinsi Riau menekankan, agar Presiden Jokowi menghapus seluruh kebijakan yang merugikan masyarakat. Menurutnya, negara yang seharusnya melindungi dan mensejahterakan rakyatnya justru menjadi penindas rakyatnya sendiri.

” Kami relawan Anies Baswedan Provinsi Riau merasa sedih atas apa yang menimpa saudara-saudara kami di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau. Bagaimana mungkin, negara yang seharusnya melindungi dan mensejahterakan rakyat, justru menindas rakyat kecil,” ungkap Alpasirin, di Posko Wilayah Relawan Anies Baswedan, Selasa (12/9/2023).

Alpasirin meminta kepada Pemerintah yang dalam hal ini Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk menghapus kebijakan investasi yang tidak pro rakyat.

” Kami meminta kepada Presiden Jokowi untuk segera menghapus seluruh kebijakan investasi yang merugikan dan menindas rakyat Rempang,” kata Alpasirin.

” Kami berharap kepada pemangku kebijakan, aparat gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan (BP) Batam, untuk bertindak dengan cara yang humanis dan bersifat persuasif serta mengedepankan musyawarah mufakat,” pungkasnya.(azw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: