Metro  

Masyarakat Antusias Saksikan Festival Lampu Colok di Pekanbaru

banner 120x600
https://faktualidn.com/wp-content/uploads/2024/09/banner-468x60-Dalam-Berita.jpg

PEKANBARU (FI)-Gubernur Riau Syamsuar tahun ini megadakan kembali Festival Lampu Colok untuk meriahkan penghujung malam bulan Ramadhan di Kediaman Gubernur Provinsi Riau Pekanbaru, Kamis malam (28/4).

Perlu diketahui, festival lampu colok ini juga di nyalakan didepan halaman perkantoran Pemprov Riau dan kegiatan ini di perlombakan antar OPD Pemprov serta antar seluruh kelurahan yang ada di Kota Pekanbaru.

Saat Gubri melakukan peninjauan ke lokasi lampu colok, ia mengatakan bahwa sebagai mana adat melayu dari masa dulu dimana saat penghujung puasa selalu dinyalakan lampu colok untuk menerangi malam tersebut. 

“Alhamdulillah malam ini telah di nyalakan ya, ini merupakan budaya dari masa dulu  dimana lampu colok ini telah masuk ke dalam daftar warisan budaya nasional,” katanya.

Orang nomor satu di provinsi Riau ini menambahkan dengan di adakannya festival lampu colok ini tentunya untuk melakukan pelestarian budaya yang identik dengan ciri khas Melayu. 

“Tahun ini dengan diadakannya perlombaan festival lampu colok semoga nantinya agar tumbuh anak-anak kreatif dalam rangka membudayakan dan melestarikan lampu colok di bumi Riau kita ini,” ungkapnya.

Gubri Syamsuar juga berharap kegiatan lampu colok ini akan terus di laksanakan dari masa ke masa dan semakin luas menyalanya di setiap daerah Riau.

“Semoga kegiatan ini terus dijalankan sepanjang masa tidak hanya ada di kota Pekanbaru dan Bengkalis, semoga dilaksanakan ke setiap daerah di Riau,” harapnya.

Di kesempatan yang sama, terlihat warga Pekanbaru antusias menyaksikan meriahnya lampu colok yang berbentuk masjid tersebut. 

Salah satunya M Syeikhan warga Pekanbaru yang merasa rindu akan kehadiran lampu colok ini. Ia menyatakan bahwa sebelum adanya pandemi covid-19 lampu colok ini selalu aktif menerangi malam disetiap sudut kota.

“Tentunya rasa rindu saya sudah terlepaskan setelah melihat lampu colok yang selama dua tahun ini tak ada terlihat di kota kita,” ungkap pemuda asal Pekanbaru ini. 

Ia menambahkan suasana menyambut hari raya Idul Firtri pun semakin lengkap dengan perayaan festival lampu colok yang menerangi malam di Kota Pekanbaru dan dirinya pun berharap bahwa pawai takbiran akan boleh dilaksanakan. 

“Bagi saya, lengkap sudah suasana menyambut Idul Fitri dengan adanya festival lampu colok dan harapan saya semoga juga tahun ini boleh juga melaksanakan pawai takbiran keliling ,” tutupnya.(FI/mcr)

Editor: Hendri Agustira

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: